Jika Orang Yang Sudah Pernah Mengalami Pahitnya Kehidupan Dia Akan Bisa Menghargai Orang Lain

Ilustrasi Photo By https://instagram.com/chintyatrisnaa

Siapa yang sudah pernah mengalami pahitnya kehidupan dan susahnya dalam menjalani? Hampir semua orang di dunia ini pasti pernah, dan mungkin saja semua orang pernah. Tapi, sangat jarang ada orang yang mampu bisa menghargai orang lain. Diantara kita semua tentu pernah mengalaminya, apalagi untuk orang yang sudah dewasa dan sudah cukup umur untuk menjalani sisi buruk dan baik kehidupan sehingga mereka pun mengerti apa artinya hidup.

Banyak Orang Yang Mengalami Susah Dari Berbagai Macam Sudut

Mengenai pahitnya hidup tentu tidak jauh dari masalah – masalah yang melanda diri sendiri. Mulai dari masalah kecil, sepele hingga masalah besar sekalipun dan semua itu membuat kita merasa begitu kepikiran akan hal tersebut dan menjadikannya beban.

Kalau ditanya pusing? Mumet? Sudah pasti. Namun, mau bagaimanapun juga yang namanya proses kehidupan tidak boleh disia-siakan. Karena banyak sekali hal yang penting dalam memaknai sebuah kehidupan. Diantaranya disaat kita merasa senang dan bahagia kita begitu menikmatinya. Kita tidak boleh lupa bahwa diluar sana masih banyak yang kehidupannya lebih susah dari kita. Kita pun harus menghargainya karena percayalah roda kehidupan itu pasti berputar, kadang diatas kadang dibawah.

Roda Kehidupan Tidaklah Pernah Diam, Percayalah Tuhan Maha Adil Akan Ada Saatnya Diatas Begitu Juga Saat Dibawah

Jika kita sedang berada diatas itu artinya roda kehidupan kita sedang diberikan kenikmatan dan rejeki yang banyak oleh Tuhan tentunya disana sikap kita juga akan diuji tidak boleh sombong, egois, dan bersikap seenaknya. Namun, sebaliknya jika kita dibawah kita juga sedang diuji oleh Tuhan dan diberikan suatu cobaan supaya kita bisa lebih bersyukur atas apa yang sudah dan sedang terjadi.

Janganlah mengeluh jika berada dibawah, kita harus tetap berjuang dan berusaha mendapatkan yang terbaik dan tetap untuk tidak iri pada orang lain, bersabar dan ikhlas. Hidup ini tidak selalu manis. Banyak kejadian buruk yang dalam sejentik jari menimpa kehidupan kita. Karena itu penting bagi kita untuk sekali menghela napas, diam dan merenungkan hal – hal dalam hidup yang tak sepenuhnya indah dan positif. Hanya dengan itu kita bisa belajar untuk sabar, bersyukur dan menghargai orang lain.

Jika kamu berniat menunggu keajaiban untuk mengubah hidupmu menjadi lebih baik, maka bersiapkah untuk menunggu sepanjang hidupmu. Menjadi orang susah atau mengalami pahitnya hidup menjadikan kita paham tentang apa arti kehidupan. Kita pasti pernah mengalami cobaan yang berat, seakan hidup ini tak ada artinya lagi. Berbagai macam masalah orang pernah alami seperti asmara, hubungan keluarga, pertemanan maupun karir atau rejeki. Semua masalah tidak bisa kita hindari. Semua punya masalah masing – masing. Tapi untuk apa kita ratapi terus? Masalah itu harus diselesaikan. Sebagai tantangan bagi diri kita. Daripada larut dalam apa yang tidak bisa kita lakukan dengan masalah tersebut, lebih baik kita fokus pada apa yang bisa kita lakukan untuk menyelesaikannya

Jadi, Sebagai ciptaan Tuhan khususnya manusia. Kita tidak akan pernah luput dari cobaan, masalah dan rintangan. Semua sudah memiliki masalah masing – masing dalam kehidupannya. Jika orang tersebut keliatan baik – baik saja itu artinya dia pintar menyembunyikanya, karena semua orang pasti pernah mengalaminya.

Tujuan Tuhan memberi cobaan ini salah satunya agar kita mampu saling menghargai satu sama lain. Jika kita sendiri tidak mengalaminya kita tidak akan pernah bisa menghargai kehidupan orang lain.