Selalu Mempertimbangkan Keputusan Sendiri, Biar Tak Ada Sesal di Kemudian Hari

Selalu Mempertimbangkan Keputusan Sendiri, Biar Tak Ada Sesal di Kemudian Hari
Foto via https://instagram.com/edy_virgo301
Seringkali kita mendengar banyak yang berkata "lebih baik kamu begini, lebih baik kamu begitu".

Hey guys, sadarlah bahwa, "kita tidak dapat memuaskan semua orang"  dan ingat juga bahwa, "manusia itu tidak pernah puas".

Maka dari itu, berhentilah untuk mengambil keputusan demi berusaha memuaskan semua orang. Tidak ada seorang pun yang bisa memuaskan semua orang di dunia ini. Karena pertimbangan seseorang itu  pasti berbeda dengan orang lain. Setiap orang ada pertimbangannya sendiri, yang terpenting adalah bagaimana caranya melakukan yang terbaik versi kamu sendiri.

Pemikiran seperti ini bukan berarti kita harus mementingkan diri sendiri alias egois ya. Egois dengan pertimbangkan akan memberikan yang terbaik adalah egois yang tepat. Karena tidak semua orang bisa berpikir lebih jauh terhadap keputusan yang kita ambil. Hanya kita lah yang mengerti tentang diri sendiri. Dan tidak semua orang juga bisa menerima keputusan yang kita ambil.

Sebaliknya, jika merasa tidak ingin egois, memikirkan demi kebaikan orang lain lebih banyak daripada demi kebaikan diri sendiri, yang akan kamu rasakan nantinya hanyalah lelah yang teramat sangat. Kenapa? Karena tidak semua orang akan merasakan apa yang telah kamu korbankan. Bahkan mungkin banyak juga yang memperalat kamu dengan konsep pikiran "aji mumpung, kapan lagi nih?" Pada saat ini terjadi, siapakah yang merasakan kerugian dan kelelahan? Jawabannya tidak lain dan tidak bukan adalah "diri sendiri".

So guys, mulai saat ini belajarlah untuk mulai menyayangi diri sendiri. Sebagai seorang manusia, kita harus bijaksana dalam mengambil keputusan. Jangan selalu berpikir untuk mengorbankan diri sendiri, karena itu sama sekali tidak bijaksana, bahkan merupakan salah satu cara mengintimidasi diri sendiri. Sedangkan orang lain yang ingin kamu puaskan belum tentu akan merasa puas.

Ketika ingin berkorban demi kebahagiaan orang lain, kita juga harus berpikir lebih panjang, bagaimana dengan diri ini? Apakah dengan demikian akan bahagia? Apakah orang tersebut akan merasa puas? Jika jawabannya "YA", maka barulah kamu lakukan. Tetapi jika tidak, jangan mencoba mengambil resiko, karena mungkin saja akan berakibat fatal.

Jika tiba saatnya kamu mengambil keputusan yang salah dengan pertimbangan demi kebaikan orang lain, besar kemungkinannya kamu akan merasakan kelelahan yang teramat sangat. Pada saat lelah ini juga lah, mungkin tidak ada orang yang sadar akan pengorbananmu. Dan pada akhirnya yang ada hanyalah penyesalan yang mendalam.

Penyesalan yang selalu datang di akhir itu akan selalu menghantui hidup. Terbawa setiap hari, bahkan setiap saat, dan pada akhirnya hanya akan membuatmu lelah tanpa ada yang ikut merasakan. Ya, ini lah akibatnya jika kamu terlalu banyak berkorban. Please guys, jangan buat hidup ini makin menderita dengan keputusan sendiri. That's not worth.

So, what is the conclusion? Kesimpulannya adalah kita harus berpikir bagaimana caranya agar tidak mengorbankan diri sendiri tetapi juga tidak merugikan orang lain. Dengan demikian, maka kamu dapat menghasilkan hasil yang maksimal tanpa ada pihak yang dirugikan. Namun, pastinya, tetap ada kemungkinan ada gosip dan sejenisnya. Ya, kalau sudah melakukan yang maksimal mah, gak perlu lagi mikirin apa kata orang. Toh, sebenarnya orang juga gak tau prosesnya. Tanggapi saja dengan senyum dan semangat untuk selalu melakukan yang terbaik.