Sahabat Prempuan Bali. Zaman boleh melenial, tapi sebagai Orang Bali harus tetap menjaga tradisi budaya leluhur. Manakala ingin melakukan sesuatu kegiatan, Orang Bali tetap masih menimbang waktu yang tepat dengan mencari hari baik. Tidak saja berkaitan dengan upacara adat dan agama, juga berkaitan dengan kegiatan-kegiatan profan, seperti membeli barang electronik dan kendaraan bermotor tetap menggunakan dewasa ayu.
Kalender Bali merupakan sebagai sandaran bagi Orang Bali untuk memilih hari baik itu. Di bagian bawah kalender Bali, biasanya dicantumkan hari-hari baik untuk melaksanakan suatu upacara keagamaan, mulai melakukan bisnis dan dll. Jika ingin melakukan sesuatu Orang Bali selalu membuka kalender terlebih dahulu. Hanya saja semua kegiatan tidak dapat ditemukan di kalender saja.
Untuk kegiatan membeli motor, bagi Orang Bali perlu melakukan pertimbangan hari baik. Bahkan, di Google, pencarian dengan kata kunci (keyword) "hari baik membeli sepeda motor atau mobil" terbilang cukup banyak dicari. Itu artinya orang Bali masih banyak menggunakan hari baik untuk membeli motor atau mobil.
"Sayangnya di Kalender Bali belum terisi lengkap tentang hari baik membeli kendaraan, yang tercantum hanya barang-barang electronik saja".
Di kutip dari tulisan Bali Saja bahwa penyusun kalender Bali dari Buleleng, I Gede Narayana mengakui memang tidak ada dewasa ayu untuk membeli kendaraan bermotor. Hal tersebut dikarenakan, tradisi dewasa ayu cendrung berkaitan dengan upacara keagamaan atau aktivitas dalam bidang agraris seperti, bertani, beternak, melaut, membangun rumah atau tempat suci. Tetapi, Kalender Bali juga mencantumkan tentang hari baik bersenggama.
Dari lontar-lontar Wariga juga tidak ada menyebutkan tentang hari baik untuk keperluan yang satu ini mungkin karena perkembangan mutakhir dalam kehidupan masyarakat di Bali. Namun, sesungguhnya membeli kendaraan bermotor bisa dilihat dari tujuannya. Jika ingin membeli kendaraan bermotor untuk tujuan bisnis, dewasa ayu bisa digunakan saat dewasa mulai bisnis perdagangan.
Jika Kita gali lebih dalam, sesungguhnya tradisi Wariga sudah menyuguhkan dan memberi peluang untuk mengadopsi perkembangan mutakhir, tersuk pembelian kendaraan bermotor ini. Dalam Wariga Bali ada hari Kajeng Dadi atau Tulus yang dianggap sebagai hari baik untukelakukan kegiatan apapun, termasuk membeli motor baru. Hanya saja, hari dadi dan tulus itu jangan sampai bertemu dengan kala papasan atau kala sudukan. Karena kedua hari tersebut tidak baik untuk pedewasaan.