Foto ilustrasi via https://instagram.com/amandamanopo |
Saat hati kita biarkan bergejolak untuk mencari tahu bagaimana kehidupan orang lain, hingga akhirnya jika sudah tak sesuai dengan apa yang kita pendapatkan dalam pikiran, maka disitulah kita akan berkata yang seadanya dan menyakitkan.
Jaga Lisan Kita, Jangan Berbicara Sesuatu yang Menyinggung Perasaannya
Foto ilustrasi via https://instagram.com/amandamanopo |
Karena bila sudah terbiasa membicarakan kesalahan orang lain ujung-ujungnya akan terbawa suasana untuk menambah dan mengurangi fakta yang ada agar semakin enak diperbincangkan, dan disitulah syetan semakin gencar merayu hati danpikiran kita.
Ingatlah, Keadaan Bisa Berbalik, Bagaimana Jika Kamu yang Nanti Dibicarakan?
Ingatlah bahwa mereka juga sama seperti dirimu, ia juga mempunyai hati dan mulut, sehingga bisa jadi sewaktu-waktu ia juga akan berbuat demikian kepadamu, ketika Tuhan sudah perlihatkan aibmu padanya, dan saat ini bukan kamu tak mempunyai aib seperti dirinya, hanya saja saat ini Tuhan tengah menutup aibmu.
Pikirlah Dengan Bijak Saat Hendak Mengeluarkan Kata-kata
Foto ilustrasi via https://instagram.com/amandamanopo |
Karena jika kamu pandai menjaga mulutmu maka sudah tentu kamu akan pandai pula menjaga hati orang lain, dan saat kamu pandai menjaga keadaan mulutmu dengan terus berkata yang baik, maka besar kemungkinan orang lain akan terus pula menjaga hatimu.
Intinya Biasakanlah Untuk Tidak Mengurusi Kehidupan Orang Lain
Foto ilustrasi via https://instagram.com/amandamanopo |
Banyak orang yang pandai menilai kekurangan dan kesalahan orang lain, namun ia tidak pandai menyadari kekurangan yang ada pada dirinya, sehingga iapun tidak bisa menjaga kehormatannya dengan baik dan bijak, melalui mulut yang ada pada dirinya.
Pilihlah Diam Daripada Berbicara Tiada Manfaat, Itu Lebih Baik Untukmu
Foto ilustrasi via https://instagram.com/amandamanopo |
Jangan biasakan diri mengkaji kehidupan orang lain, terutama tentang kesalahan yang diperbuatnya, karena menjaga aibnya adalah kewajiban kita sebagai seorang yang beragama.
Maka dari itu berhentilah menglumrahkan kata gosip itu seolah-olah hal yang biasa, karena dengan perbuatan itulah akhirnya akan timbul dosa-dosa yang dibenci Tuhan, seperti halnya memfitnah, hasad, dengki, iri dan semacamnya.
Posting Komentar