Kawah Putih Ciwidey Bandung adalah sebuah tempat wisata yang sangat cocok untun kamu kunjungi. Destinasi wisata alam ini mendapatkan rating 4,5 di google maps dari enam ribu lebih penilaian. Ini adalah pilihan yang sangat tepat untuk kamu yang menyukai wisata eksotis ala gunung berapi.
Berlokasi di Ciwidey, Jawa Barat, memiliki jarak kurang lebih 50 KM dari kota Bandung. Meskipun cukup jauh, namun tempat wisata ini tetap menjadi pilihan yang ramai untuk dikunjungi wisatawan, dan cocok untuk menjadi destinasi wisata keluarga.
Kawah Putih Bandung ini adalah sebuah danau yang mulanya terbentuk akibat letusan Gunung Patuha. Akibat dari letusan tersebut, membuat kawasan wisata ini menciptakan tanah berwarna putih yang menjadi ikon tersendiri bagi tempat ini
Selain itu, kawasan ini juga memiliki pemandangan hijau karena disekelilingnya memiliki banyak pepohonan yang bisa membuat nyaman pandangan wisatawan.
Bahkan uniknya, kawah ini mempunyai warna yang putih kehijauan dan dapat berubah tergantung kadar belerang yang terkandung, juga mengikuti suhu dan cuaca disekitar.
Kawah Putih Bandung ini berada pada kawasan pegunungan yang tercatat memiliki ketinggian 2400 meter di atas permukaan laut. Dengan ketinggian tersebut, pastinya suhu yang dihasilkan daerah ini jelas akan sangat dingin, bahkan menyentuh 8 derajat celcius. Oleh karena itu, sangat wajib untuk membawa jaket agar kamu bisa tetap hangat sangat berada di kawasan wisata ini.
Karena keindahan dan keunikannya tersebut, Kawah Putih Bandung sering dijadikan tempat untuk pengambilan film dan foto, sangat banyak tempat bagus di sini dan juga dapat menghasilkan foto dengan nuansa alam yang unik.
Fasilitas Kawasan Kawah Putih Bandung
Karena tempat ini telah dikembangkan dan dikelola sebagai tempat wisata yang nyaman. Jelas Kawah Putih Bandung akan memiliki fasilitas yang bisa menunjang kebutuhan pendatang. Diantaranya adalah:
- Lahan parkir yang amat luas
- Mushola untuk beribadah
- Transportasi untuk pengunjung dari pintu masuk hingga kawah
- Pusat informasi wisata
- Tempat makan dan kuliner yang beragam
- Serta toilet wajib untuk wisatawan
Sejarah Kawah Putih Ciwidey Bandung
Cerita ini di mulai pada abad ke 10 di mana terjadi letusan dari Gunung Patuha, akibat hal tersebut banyak orang yang menjauhi daerah gunung. Dan juga terdapat beberapa cerita yang mengatakan bahwa kawasan letusan gunung tersebut adalah daerah angker. Hal itu dikarenakan banyak warga yang melihat setiap burung yang terbang melewati kawah ini akan mati.
Namun, seiring zaman berkembang, berbagai mitor mengenai kawah ini mulai dilupakan dan ditinggal. Jelas, karena zaman yang semakin maju membuat banyak orang akan berfikiran secara logika dan terbuka. Akhirnya, pada 1837 ada seorang ahli botani kebangsaan Jerman datang untuk melakukan penelitian.
Ia sangat tertarik dengan daerah kawah ini, daerah yang tergolong sunyi bahkan tidak ada burung satupun yang terbang melintas di tempat ini. Ia pun memutuskan untuk mencari informasi dengan berkeliling desa, dan mendapatkan bahwa hampir seluruh informasi mengatakan tempat tersebut angker dan dihuni oleh makhluk halus.
Namun, jelas bagi seorang ahli Botani hal tersebut diluar nalar. Ia tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh masyarakat setempat. Lalu, untuk membuktikan hal tersebut ia pergi ke dalam hutan untuk mencari hal yang sebenarnya di kawasan kawah tersebut hingga ia mencapai puncak gunung itu. Dan dari puncak tersebut ia melihat ada sebuah danau berwarna putih dengan bau belerang yang sangat menyengat.
Sejak saat ditemukannya itu, Kawah Ciwidey Bandung ini kian terkenal hingga pada tahun 1987 pemerintah mengembangkan tempat ini menjadi daerah kawasan wisata dengan pengalaman yang alami dan unik.
Lokasi dan Harga Tiket Masuk Kawah Putih Ciwidey Bandung
Kawah putih ini beralamat di Jl. Raya Soreang Ciwidey KM 25, lebih jelasnya berlokasi tidak jauh dari tempat wisata Situ Patenggang. Biasanya jalan ke kawasan ini akan memiliki petunjuk jalan khusus yang akan memandu kamu untuk mencapai lokasi wisata.
Harga tiket masuk Kawah Putih Ciwidey Bandung untuk setiap harinya tergolong merata, yakni dengan harga Rp27,000 per orang untuk wisatawan domestik. Sedangkan, untuk wisatawan mancanegara jauh lebih mahal, yaitu Rp81,000.
Posting Komentar