Foto hanya Ilustrasi via https://instagram.com/tataintanpermata |
Wanita yang kau minta dari orang tuanya, maka jagalah dia dengan baik dan bijkasana, bukan karena ia seorang wanita yang mempunyai hati lebih lembut dari dirimu.
Tetapi karena memang sudah sepantasnya dia harus kau jaga dengan bijaksana, sebab dirimu adalah pengganti dari orang tuanya, kakaknya, dan saudara perempuannya.
Sempurnakanlah agamanya, karena tujuan utama kau menikahinya bukan hanya untuk mencurahkan cinta semata, tetapi untuk menyempurnakan agamanya, dan untuk menyempurnakan hidupnya, maka jagalah dia dengan baik dan bijaksana, jagalah Budi pekertinya agar tetap mulia berada disisimu.
Jagalah Dia Sebagaimana Orang Tuanya Telah Menjaganya Semenjak Lahir, Ayomi, Arahkan, Dan Ajaklah Dia Kejalan Yang Benar
Maka, jagalah dia sebagaimana orang tuanya telah menjaganya semenjak lahir, ayomi dia dengan kasih sayang yang bersumber kepada kasih sayang Tuhan, arahkan dia kepada jalan yang memang sudah sepantasnya dirimu mengarahkannya sebagai suami atau pemimpin baru dalam hidupnya.
Dan ajaklah dia kejalan yang benar, ke jalan-jalan surga/kebaikan yang telah Tuhan persembahkan untukmu, karena memang tanggung jawabmulah selalu menjaga dan menjamin setiap apa-apa yang menjadi kebutuhan dalam hidupnya.
Jagalah Dia Sebagaimana Layaknya Kau Menjaga Harta Terbaik Yang Pernah Kamu Miliki
Jagalah dirinya sebagaimana layaknya kau menjaga harta terbaik yang pernah kamu miliki, karena sejak kamu mengikatnya dalam pernikahan, sejak itulah ia telah menjadi harta yang paling berharga dalam hidupmu.
Maka, berusahalah untuk selalu menjaganya dengan tanggung jawab, karena saat kau benar-benar menjaganya dengan tanggung jawab penuh, disitulah ia benar-benar akan menjadi harta paling indah dan berharga sepanjang masa.
Jagalah Dia Dengan Penuh Kasih Sayang, Perbaiki Budipekertinya Dan Sempurnakanlah Agamanya
Jagalah dia dengan penuh kasih sayang, perbaiki bubipekertinya dan sempurnakanlah agamanya. Karena bila kau menjaganya dengan penuh kasih sayang, maka sudah tentu sikapnyapun akan terjaga dengan baik, dan agamanyapun akan terjaga pula dengan baik.
Ingatlah, saat kau menikahinya kaulah yang menjaga dia dan menjadi milikmu, kau begitu kokohnya menyatakan janji sambil memegang tangan orang tuanya.
Maka disitulah tanggung jawabmu sebagai suami harus benar-benar kau jaga dan selamanya harus tetap kau pertanggung jawabkan.
Jagalah Dia Dengan Penuh Tanggung Jawab, Ajarkanlah Ilmu Yang Belum Ia Ketahui, Agar Iapun Bisa Menjadi Istri Yang Baik Dan Bertanggung Jawab
Jagalah dia dengan penuh tanggung jawab, ajarkanlah ilmu yang belum ia ketahui, agar iapun bisa menjadi istri yang baik dan terus menerus bertanggung jawab.
Karena istri yang baik dan bertanggung jawab itu tercipta dari bagaimana seorang suami mengajarkan kebaikan dan tanggung jawab padanya, sebab istri yang baik tergantung kepada seorang suami yang baik pula.
Buatlah Ia Menjadi Wanita Baik, Karena Istri yang Baik Adalah Harta Paling Mulia Yang Dimiliki Suami, Sebab Itulah Ia Dikatakan Sebaik-Baiknya Perhiasan Didunia
Maka, buatlah ia menjadi istri yang baik, perbaiki sikap dan keperibadiannya, sempurnakan agamanya, dan jagalah ia dengan bijaksana.
Karena istri yang baik adalah harta paling mulia yang dimiliki seorang suami sepanjang masa, hingga kelak dihadapan Tuhan, sebab itulah ia dikatakan sebaik-baiknya perhiasan didunia ini.